Isnin, 13 Oktober 2014

SUARA HATI

 
Saja duduk-duduk sambil membuat kerja-kerja hakiki mendengar lagu-lagu nostalgia mengimbau kenangan lama sewaktu alam persekolahan . Lagu dari SUARA HATI "Dedaun Kasih Yang Terlerai"...cukup puitis dan penuh tersirat untuk dihayati...
 
Bicara ini ku utus untukmu
Lahir dari lubuk hatiku
Kian membuak rasa mendalam
Ingin sekali tertumpah
Pada minda dan hatimu

Mengapakah terus begini
Bahagia yang mekar mewangi
Yang kian carik dan terkoyak
Dari rimbunan kasih sayang
Bukanlah kehendak kita
Untuk terus bertelagah
Tapi itulah yang terjadi
Melerai sayang yang bersemi
Menggugat kasih

Marilah kita kutip semula
Dedaun kasih yang terlerai
Kita kumpul semula mesra terurai
Kita tanam kembali bajai lagi

Jangan kita tergugah lagi
Walau suasana berubah
Cinta Ilahi itu abadi
Rindunya membawa mati
Dari situ kasih kita bersemi
 
 
 
 

Menyepi




 Pada kesempatan ini......
Menyepi dan terus menyepi.....
Kesibukan terus menjadi resepi hari-hari...
Namun kesempatan yang ada diselusuri,
Biar tajamnya tari pena ini terus terbukti....
Jika diikutkan hati,
Masa ini
Semakin hari semakin lari....
Puas dikejar, ia tetap lari.....dan pergi.......
Bak buih ombak yang meninggalkan pantai...

Rabu, 8 Oktober 2014

kembali terjalin


Alhamdulillah setinggi-tinggi kesyukuran dirafa'kan ke hadrat Allah s.w.t yang masih lagi memberikan nikmat iman dan Islam ke atas diri ini... Semoga ditetapkan iman di dalam hati dan diberikan kekuatan untuk mengharungi setiap cabaran yang diberikan oleh-Nya..

Syukur syukur syukur... setelah 3 bulan menyepikan diri dalam arena ini akhirnya diberi kekuatan untuk menyerikan blog ini kembali... ada magnet dan kuasa yang menarik diri ini untuk menggagahkan diri saat kesibukan melanda diri.... alhamdulillah... Kembali terjalin.... penuh tersirat frasa ini... Insya-Allah blog ini akan sentiasa berwarna-warni...